Senin, 09 September 2019

Review + Giveaway Dance of The Butterfly karya Ratu Kristina




Judul: Dance of The Butterfly
Penulis: Ratu Kristina
Penyunting: Athena
Penerbit: Laksana (Imprint DIVA Press)
Tahun: 2019
Tebal: 268 hlm.

BLURB:
Nama dia Rambo. Tapi jangan bayangkan dia berotot seperti dalam film Hollywood. Nasibnya pun  tidak seberuntung Rambo dalam film yang dipuja-puja banyak orang. Dia adalah pemuda kurus berusia 16 tahun yang dibenci ibunya dan dijauhi teman-teman sekolahnya. Hobinya mengkhayal tentang gadis cinta pertamanya bernama Akasia.

Pertemuannya dengan seorang pria misterius bernama Chris saat Rambo mengalami kecelakaan di Lembang rupanya menjadi pembuka dari satu demi satu rahasia hidupnya, termasuk asal-usul nama Rambo, nasib hubungan persahabatannya dengan Isac, perasaan cintanya kepada Akasia, hingga alasan kebencian sang ibu yang tumbuh semenjak Rambo terlahir ke dunia.

Semua itu bukan karena namanya yang aneh maupun wajahnya yang menjijikkan. Semua itu karena....


REVIEW:


“Berhenti mengeluh, menyalahkan diri kamu sendiri, membanding-bandingkan diri kamu dengan orang lain. Jadikan kelebihan orang lain sebagai inspirasi, bukan alasan supaya kamu bisa terus rendah diri  apalagi iri.” Halaman 129.

Pernah mengalami rasa rendah diri yang berlebihan? Melalui tokoh Rambo, novel ini akan menunjukkan betapa rasa rendah diri yang berlebihan sama bahayanya dengan rasa percaya diri yang berlebihan. Intinya sih, yang berlebihan itu lebih sering membawa keburukan.

Tapi tidak hanya yang negatif-negatif saja yang melekat pada sosok Rambo. Salah satu yang kusukai dari tokoh ini adalah ketulusannya dalam mencintai wanita impiannya.

Aku yakin, tidak perlu jatuh cinta pada Akasia untuk bisa melihat kalau ia cantik. Tapi aku lebih yakin, aku tidak akan peduli seberapa pun cantiknya dia kalau aku tidak mencintainya. Halaman 12.

Meski gaya bahasa novelnya terbilang mendayu-dayu sebagaimana hati Rambo yang yang selalu berbunga-bunga tiap kali berkesempatan melihat senyum Akasia, novel ini tidak hanya membahas soal cinta. Ada masalah persahabatan, keluarga, serta pencarian passion yang semakin menambah kompleksitas ceritanya.

Dalam masalah persahabatan, Rambo menjadi sosok yang ansos semenjak mendengar bisik-bisikan teman-teman sekolahnya. Dipicu kejadian itu dan masalah lain yang datang hampir bersamaan, ia jadi meragukan ketulusan dari satu-satunya sahabat yang ia punya. Membuat persahabatan mereka tak lagi sama.

Di dalam keluarganya, ia juga merasa tidak pernah diterima menjadi bagian dari itu semua. Ibunya tidak pernah menyukainya dan ayah tirinya tidak pernah memperlakukannya secara layak. Ia begitu tersiksa hingga pernah memutuskan untuk kabur dari rumah. Dalam pelariannya yang berakhir nahas, ia bertemu sosok penyelamat yang misterius bernama Chris.

Satu per satu masalahnya menemukan jalan penyelesaian dan dunianya terasa menjadi hal yang layak dihuni, terutama karena Rambo berhasil memasuki lingkaran pergaulan Akasia dan kini ia juga memiliki Chris sebagai temannya. Tapi, benarkah Chris adalah sosok penyelamat dan bukannya yang sebaliknya?

Nah, jawabannya bisa kalian temukan setelah membaca keseluruhan ceritanya. Teka-teki akan secara perlahan disingkap meski kecepatan singkapan di akhir cerita menjadi yang paling intens. Melihat pahit-manisnya kehidupan bersama remaja yang hobi mengkhayal, si pesimis Rambo.

Dulu aku berpikir, kalau aku mencintaimu karena mata bulatmu yang cemerlang, bibir merahmu yang menawan, atau pipi halusmu yang kemerahan. Tetapi, saat mata bulatmu yang cemerlang menjadi redup dan sayu, saat bibir merahmu yang menawan memucat dan mengeriput, dan pipi halusmu yang yang kemerahan menurus—saat semua kecantikan fisik yang kamu miliki tidak menjadi milikmu lagi—aku masih mencintaimu,... Halaman  246.

Pada akhirnya kebenaran atas semua hal yang menimpa Rambo cukup terjelaskan di akhir cerita. Yang mungkin masih kusayangkan yakni, penjelasn Isac tidak cukup menjelaskan mengenai apa yang terjadi di gimnasium, juga apa yang terjadi pada Akasia terbilang tiba-tiba. Sedikit tambahan clue mungkin akan semakin membuat cerita ini lebih gereget. Tapi untuk keseluruhan, ini cerita bernutrisi yang mengajak kita memandang sesuatu dari segala hal agar tidak terjebak pada prasangka.


GIVEAWAY:


Untuk mengikuti giveway-nya, kalian perlu:
  1. Follow twitter @Laksana_Fiction, IG @laksana_fiction, atau like FB “Fiksi Laksana” (wajib)
  2. Follow blog ini atau instagram @x4bidden.books (opsional)
  3. Membagikan info giveaway ini di salah satu media sosial kalian (wajib)
  4. Pada kolom komentar blog ini, cantumkan nama, tempat/link kalian mengunggah info giveaway ini, dan jawaban “Bagaimana cara kalian mengatasi rasa rendah diri?’
Akan dipilih satu pemenang yang berhak mendapatkan satu eksemplar novel “Dance of The Butterfly” karya Ratu Kristina yang dikirim langsung dari penerbit. Giveaway berlangusng selama tujuh hari (9-15 September 2019) dan akan berlanjut di blog-blog yang tercantum pada banner. Pengumuman pemenang paling lambat tanggal 22 September dan akan diumumkan di blog ini.

32 komentar:

  1. Nama : Inggit Ryza PW
    Link : https://twitter.com/Raza59400668/status/1170928034154565632?s=19
    Berpikir positif pada diri sendiri. Yakin bahwa aku lebih baik dari apa yang aku pikirkan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Inggit, terima kasih sudah berpartisipasi. Untuk yg follow akun penerbit ada sedikit pembenahan, jadi silakan follow juga ya! Terima kasih dan mohon maaf atas kesalahan teknisnya.

      Hapus
  2. Nama: Ulvi
    Link: https://instagram.com/stories/spireads_/2129501541269419566?igshid=ex2zuq2qh3zl
    Jwb: sering ngga mikirin, sekalipun dipikirin, aku pasti bilang, "aku adalah aku, mereka adalah mereka. Ngga ada yang lebih rendah dari siapapun." Suka cari motivasi juga sih sama orang sekitar atau dair buku bacaan. Tapi emang aku ngga pikirin, biar ngga stress.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sudah mampir dan ikutan giveaway-nya. Good luck!

      Hapus
  3. Nama: Ghinna Rahmadhani
    Link share: https://twitter.com/gr_dhani/status/1171286909567389697?s=09
    Jawaban: Rendah diri itu salah satunya karena kurangnya kepercayaan diri. Sering-sering jalan-jalan, berinteraksi ke teman, tetangga, kerabat dan usahain tingkat kepercayaan diri pada posisi maksimal. Malu? Sebentar. Efeknya bisa lebih lama dan lebih nyata.

    BalasHapus
  4. Nama : Rahma Dian P.
    Link : https://instagram.com/stories/dradikta/2129574551921828589?utm_source=ig_story_item_share&igshid=1t1ist1g9f2s5
    Jawab : berfikir positif, berusaha percaya diri jadi diri sendiri. Setiap orang itu unik punya kelebihan masing masing, dimana orang lain ngga punya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sudah berpartisipasi. Good luck! ;)

      Hapus
  5. Nazila https://instagram.com/stories/nazila.rizqi?igshid=i218vwotrno
    Cara mengatasi rendah diri versi aku; cintai diri sendiri. Kenali dan kembangkan potensi terbesar dlm diri. Lihatlah diri sendiri dgn cara yg berbeda, banggalah pada apa yg sudah dimiliki. Dan ini tdk sama dengan narsisme.

    BalasHapus
  6. Nama: Nisa
    Link:https://twitter.com/sachunz/status/1171295941346807813
    Jawaban: Berserah diri kepada Allah SWT, dan senantiasa bersyukur masih diberi kesempatan untuk hidup, untuk memperbaiki diri. :")

    BalasHapus
  7. Nama : Maulvi Hazna
    Link : https://twitter.com/maulvihazna/status/1171349843341496320?s=19

    Jawaban : setiap aku merasa rendah diri, aku selalu inget hal hal baik yang sudah aku capai selama ini. Dan aku meyakinkan diri sendiri kalau apa yang aku capai itu sama pentingnya dan sama hebatnya dengan apa yang dicapai orang lain. Dan yang lebih penting, tetap percaya diri dan berani mencoba

    BalasHapus
  8. Nama : Lina Fitriani
    Link Share : https://twitter.com/19linafitriani2/status/1171380068481818624
    Jawaban : Caraku mengatasi rendah diri adalah percaya diri dengan kemampuanku dan selalu berfikiran positif atas apa yang terjadi. Aku terlahir sama dengan mereka meskipun punya taraf kemampuan yang berbeda, jadi tidak usah ragu atau malu untuk menunjukkan kemampuan.

    BalasHapus
  9. Nama : Kornelius
    Link Tw : https://twitter.com/banglius/status/1171390900708052992?s=19

    Menurut saya cara ampuh mengatasi rendah diri salah satunya adalah dengan bergaul dengan orang yang tidak seberuntung keberadaan saya sekarang. Berikutnya adalah melakukan beberapa upaya untuk meningkatkan kualitas diri, perihal nanti gagal atau tidak, toch saya sudah mencoba mengatasi rasa rendah diri yang ada.

    Terimakasih

    BalasHapus
  10. Nama: Fina
    Link share: https://twitter.com/fasofwafa/status/1171452192739360774?s=19
    Rendah diri biasanya muncul gegara menerima kritikan seseorang. Jadi caraku mengatasi rendah diri, biasanya ... Aku bakalan berpikir gini "bodo amat sama penilaian mereka, peduli amat mereka sama aku, aku kek gini ya terserah dong" intinya, nggak peduli sama komen mereka-mereka, jadi PD deh, hebebe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sudah mampir dan ikutan giveaway-nya. Good luck!

      Hapus
  11. Nama: Ade Yuanita Putri Pratiwi
    Link share: https://twitter.com/AdeYuanitaPutr4/status/1171760384476237824?s=19
    Jawaban: rendah diri tuh kadang timbul karena kita ngerasa iri sama orang lain sekaligus ngerasa enggak bisa ngalahin dia. So, kalo aku pribadi, cukup duduk rileks, take a deep breathe di depan cermin, terus ngomong sama pantulanku sendiri. "Kamu itu diciptakan oleh Tuhan sebagai makhluk sempurna. Punya kelebihan sendiri. Kamu emang beda dari dia. Tapi, kamu juga lebih hebat dari dia dalam hal lain."
    Dan, jangan pernah masukin omongan negatif orang ke dalam hati. Itu cuma bikin sakit hati, hehe

    BalasHapus
  12. Nama : Marfina Rindy M
    https://www.instagram.com/p/B2TkOUHBNvq/?igshid=1574gg1065c5q
    Menurut saya cara mengatasi rasa rendah diri adalah selalu ingat "
    Rendah Diri di Hadapan Allah, Rendah Hati di Depan Sesama".
    Dengan adanya peinsip demikian kita akan menyadari bahwa kita akan merasa selalu serba kekurangan jika di hapadan Allah . Menjadikan kita akan selalu berusaha lebih baik lagi untuk mengharap pahalanya.
    Namun di hadapan manusia hendaklah kita ingat bahwa tidak ada gading yang tak retak. Setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan masing2. Terus berusaha menjadi yang terbaik. Baik di hadapan Allah maupun sesama manusia.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sudah mampir dan ikutan giveaway-nya. Good luck!

      Hapus
  13. Nama: Anisa Melianti
    Link share:https://mobile.twitter.com/melianti_anisa/status/1172084145050148864?p=v
    Jawaban: cara saya mengatasi rasa rendah diri adalah dengan membuat sugesti pada diri saya sendiri bahwa saya mampu melakukan lebih dan tidaknsemua orang memandang saya dari sudut pandang yang sama. Just belive ourselves.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sudah mampir dan ikutan giveaway-nya. Good luck!

      Hapus
  14. Nama: Bety Kusumawardhani
    Link: https://twitter.com/bety_wardhani/status/1172676680239861762?s=20
    Jawaban: 1. Mengingat prestasi atau keberhasilan yang mampu aku capai sebelumnya. 2. Lebih memandang ke bawah daripada ke atas dengan melihat realita orang-orang yang kurang beruntung dibandingkan aku.

    BalasHapus
  15. Nama: Ninda R
    Link: https://twitter.com/nndr23_/status/1173110843895975936?s=19
    Menurut aku rendah diri muncul karena perasaan kita yang merasa kalau kita itu "kurang". Padahal manusia itu sendiri memiliki kekurangan dan kelebihan sendiri-sendiri. Jadi yang pertama kita harus bersyukur dengan apa yang kita miliki,, apa yang kita miliki belum tentu orang lain punya juga. Selain bersyukur kita juga harus mengimbangi kekurangan kita dengan kelebihan kita,, sebanyak apapun kekurangan kita coba tutupi dengan kelebihan kita. Jadi optimalkan kelebihan kita,, tunjukkan kalau kita punya kelebihan yang bisa membantu kekurangan orang lain juga. Kita juga harus menghargai diri sendiri,, kadang rasa rendah diri itu datang karena kita tidak menghargai diri sendiri bukan karena omongan orang lain. Hargai dan cintai diri sendiri maka orang lain juga akan menghargai kita. Tunjukkan kontribusi kita pada orang lain,, jadi orang yang bermanfaat bagi orang lain karena sebaik-baiknya orang adalah yang bermanfaat bagi orang lain.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sudah berpartisipasi, sambil menunggu pengumuman, bisa ikutan juga giveaway di pemberhentian selanjutnya: http://dictodeto.blogspot.com/2019/09/blogtour-giveaway-dance-of-butterfly.html :)

      Hapus
  16. Nama: Leny
    Tempat/link: Twitter / https://mobile.twitter.com/rainydy_/status/1173237406884974593
    Jawaban: Caraku mengatasi rasa rendah diri adalah dengan tidak membandingkan diriku dengan orang lain dan menjadi diri sendiri. Toh manusia itu unik dan tidak lah sama satu dengan yang lainnya. Bahkan kita terlahir di keluarga yang berbeda-beda dengan kondisi yang berbeda pula. Setiap orang yang kita lihat baik-baik saja pun dan tidak punya masalah pasti juga punya masalahnya masing-masing. Intinya sih terima diri sendiri apa adanya dan janganlah berpura-pura terhadap diri sendiri. Jujur lah terhadap diri sendiri, jangan membandingkannya dengan orang lain, dan jadilah diri sendiri.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sudah berpartisipasi, sambil menunggu pengumuman, bisa ikutan juga giveaway di pemberhentian selanjutnya: http://dictodeto.blogspot.com/2019/09/blogtour-giveaway-dance-of-butterfly.html :)

      Hapus